Ragam Jarak Tanam Untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Jagung Putih Lokal Situbondo
DOI:
10.25047/agriprima.v9i1.711Issue:
Vol. 9 No. 1 (2025): MARCHKeywords:
Jagung, Jarak tanam, ProduksiArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan utama di Indonesia, dengan produksi mencapai 15,21 juta ton pada tahun 2024. Salah satu faktor yang memengaruhi keberhasilan budidaya Jagung yaitu intensitas cahaya, yang sangat penting untuk proses fotosintesis. Apabila intensitas cahaya rendah, enzim-enzim fotosintesis yang berperan dalam fiksasi CO2 pada proses fotosintesis akan berkurang sehingga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi Jagung. Untuk mengatasi masalah tersebut, salah satu teknik yang dapat digunakan adalah dengan pengaturan jarak tanam. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menentukan jarak tanam optimal pada Jagung lokal Situbondo agar dapat mencapai hasil produksi yang optimal. Penelitian dilakukan di lahan percobaan di Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, dengan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK). Perlakuan jarak tanam yang diuji meliputi: P1 (20 x 45 cm), P2 (20 x 60 cm), dan P3 (20 x 75 cm). Setiap perlakuan diulang sebanyak empat kali. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA), dan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antar perlakuan, digunakan uji Duncan pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak tanam berpengaruh tidak signifikan terhadap pertumbuhan tanaman, namun berpengaruh signifikan terhadap produksi tanaman Jagung. Produksi optimal Jagung dicapai pada perlakuan jarak tanam 20 x 60 cm.
References
Ansoruddin, Purba, D. W., Butar-Butar, W. L., Azhari, M. N., Rafitra, M. R., & Tarigan, R. H. (2022). Efek Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays) terhadap Aspek Agronomi di Bawah Naungan Kelapa Sawit. Jurnal Agrium, 19(4), 384–392.
Desyanto, E., & Susetyo, H. B. (2014). Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan Hijauan dan Hasil Buah Jagung (Zea mays L.)pada Varietas BISI dan Pioneer di Lahan Marginal. Agro UPY, V(2), 50–66.
Faesal, A. S., & Aminah, S. (2023). Pengaruh Pemberian Pupuk An-Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Kuning (Zea mays L.). AGrotekMAS, 4(3), 331–336. https://jurnal.fp.umi.ac.id/index.php/agrotekmas
Indrawan, R. R., Suryanto, A., & Soeslistyono, R. (2017). Kajian Iklim Mikro terhadap Berbagai Sistem Tanam dan Populasi Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt.). Jurnal Produksi Tanaman, 5(1), 92–99.
Irawan, S., Safruddin, & Mawarni, R. (2019). Pengaruh Perlakuan Jarak Tanam dan Pemberian Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L.). Agricultural Research Journal, 15(1), 174–184.
Kartika, T. (2018). Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung (Zea Mays L) Non Hibrida di Lahan Balai Agro Teknologi Terpadu (ATP). Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 15(2), 129. https://doi.org/10.31851/sainmatika.v15i2.2378
Nasution, T. S. R., Nazara, L. H., Harefa, A. M., Gulo, V., Zendrato, B. F., Waruwu, W., & Lase, N. K. (2024). Analisis Pertumbuhan Tanaman Jagung Hibrida sebagai Pakan Ternak di Desa Olora Kota Gunungsitoli. Habitat: Jurnal Ilmiah Ilmu Hewan Dan Peternakan, 2(2), 0111. https://doi.org/10.62951/habitat.v1i1.50
Nuha, U., Kusuma, D., Aprilia, R. L., & Rahmawati, A. (2022). Pertumbuhan dan Hasil Jagung Hibrida Pulut Putih dengan Ideotip Tanaman Tegak di Kabupaten Banjarnegara. Agronu: Jurnal Agoteknologi, 1, 36–42.
Parwi, P., Arif Syahdani, Umi Isnatin, & Use Etica. (2024). Respon Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays L) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair Urin Kelinci dan Pupuk Fosfat. Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 8(2), 214–221. https://doi.org/10.25047/agriprima.v8i2.662
Rusdi, R. Y., Tolangara, A. R., & Ahmad, H. (2017). Jenis Tumbuhan Bertahan Hidup di Lahan Kering. Techno: Jurnal Penelitian, 6(2), 9–14. http://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/Techno
Sari, W. I., Fajriani, S., Jurusan, S., Pertanian, B., & Pertanian, F. (2016). Respon Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) terhadap Penambahan Berbagai Dosis Pupuk Organik Vermikompos dan Pupuk Organik. Jurnal Produksi Tanaman, 4(1), 57–62.
Silaban, E. T., Purba, E., & Ginting, J. (2013). Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays sacaratha Sturt. L) pada Berbagai Jarak Tanam dan Waktu Olah Tanah. Jurnal Online Agroteknologi, 1(3), 806–818.
Suwarti, F., & Suwardi, F. (2020). Kombinasi Jarak Tanam dan Dosis Pupuk (ZA dan KCl) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Benih F1 Varietas Bima 20. Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 4(2), 178–189. https://doi.org/10.25047/agriprima.v4i2.369
Wahyudi, I., Hawalid, H., Program, E. H., Agroteknologi, S., & Pertanian, F. (2016). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Hibrida (Zea mays L.)pada Pemberian Pupuk Hayati dengan Jarak Tanam Berbeda di Lahan Lebak. Klorofil, XI(1), 20–25.
Yulianti, U., & Yefriwati. (2020). Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan Umbi Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Barat. Jurnal Hortuscoler, 2, 40–47.
Yustiningsih, M. (2019). Intensitas Cahaya dan Efisiensi Fotosintesis pada Tanaman Naungan dan Tanaman Terpapar Cahaya Langsung. Bioedu, 4(2), 43–48.
Author Biographies
Erlin Susilowati, Politeknik Negeri Banyuwangi
Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Pangan
Irman Lukmana, Climate Resilience In Action (CRIA)
License
Copyright (c) 2025 Erlin Susilowati, Irman Lukmana (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format.
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Under the following terms:
- Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.